Sabtu, 17 Juli 2021 05:16 WIB Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Sebagai bentuk kepedulian pada sejumlah mahasiswa FISIP yang menjalani isolasi mandiri akibat covid-19, FISIP UMM memberikan dukungan makanan sehat siap saji. Catering khusus isoman ini diperuntukkan bagi mahasiswa FISIP perantauan yang menjalani isoman di kost. Tim Satgas Covid-19 FISIP UMM melalui program FISIP Peduli Covid-19 menyalurkan bantuan catering isoman sebanyak dua kali sehari selama lima hari untuk mahasiswa isoman. FISIP menggandeng pihak eksternal sebagai penyedia makanan sehat tersebut.
FISIP Peduli Covid-19, program kepedulian FISIP UMM untuk mahasiswa terdampak covid-19 (foto:humas)
Tim Satgas menggalang donasi dari para dosen sejak 11 Juli 2011. Donasi yang dikemas dalam program FISIP Peduli Covid-19 tersebut berhasil menghimpun dana sebanyak Rp 13.875.000 hanya dalam waktu tak lebih dari dua hari. Tim satgas yang dikomandani oleh Jamroji,M.Comms ini kemudian mendata mahasiswa isoman yang membutuhkan support makanan siap konsumsi. Dukungan berupa catering melengkapi support yang telah diberikan oleh universitas yang juga membagikan suplemen vitamin dan obat. “Kita lakukan pendataan kebutuhan mereka dan coba kita bantu semampu kita. Awalnya mau kita beri top up ovo atau gopay saja agar mahasiswa bisa pesan makan online, namun dengan pertimbangan memastikan mahasiswa isoman mendapat asupan makanan bergizi, maka tim memutuskan untuk memesankan makanan sehat melalui catering khusus isoman,”ujar Jamroji. Dalam paket catering sehat tersebut, mahasiswa isoman mendapatkan nasi, lauk, sayur, buah, telur rebus, kue basah dan susu.
Wakil Dekan III FISIP UMM yang membidangi kemahasiswaan, Zen Amirudin, M.Med.Kom mengatakan, terbentuknya tim satgas ini cukup cepat dan berkoordinasi dalam waktu yang singkat. “Minggu siang itu lewat diskusi WA grup fakultas kami langsung membentuk tim satgas ini. Dari diskusi itu kita lanjutkan dengan koordinasi zoom-meeting, langsung membuka program donasi. Antusiasme para dosen FISIP cukup tinggi, keesokan harinya dengan dana donasi yang terkumpul langsung kita wujudkan dalam bentuk catering isoman dan juga supply vitamin,”jelas Zen.
Lekas sembuh: catering sehat untuk para mahasiswa yang sedang isoman (foto: ist)
Inisiatif FISIP UMM mewujudkan kepedulian dengan memberikan bantuan berupa makanan sehat siap santap dan vitamin ini diapresiasi oleh Majid Rahim, salah satu mahasiswa yang bergejala ringan dan memutuskan untuk isoman di kost. “Saya sangat terbantu dengan dukungan makanan catering isoman ini. Jadi selama isoman ini saya tidak perlu lagi keluar kost atau meminta tolong teman untuk membelikan makanan. Semoga amal baik para donator mendapat balasan dari Allah, dan senantiasa diberikan kesehatan,”tutur Majid.
Tidak hanya memberikan catering isoman, FISIP UMM juga mengidentifikasi mahasiswa yang sakit akibat covid-19 yang tidak bisa menjalani isoman di kostnya. “Cukup miris, ada pemilik kost yang ‘mengusir’ mahasiswa yang sedang isoman. Mengetahui hal itu, kami segera pindahkan mahasiswa tersebut di shelter isolasi yang aman milik kampus,”tutur Jamroji.
Ketua Tim Satgas Covid-19 FISIP UMM, Jamroji, M.Comms saat menyerahkan bantuan vitamin pada mahasiswa isoman (foto:rhd)
Tidak hanya fakultas saja, prodi-prodi di FISIP juga turut pro aktif melakukan tracing mahasiswa yang terkena covid-19. Melalui telusur dosen wali dan dosen penanggungjawab mata kuliah, pihak prodi kemudian melaporkan ke fakultas jika ada mahasiswa yang positif. Prodi Ilmu Komunikasi bahkan secara pro aktif juga memberikan bantuan berupa vitamin, suplemen, buah, susu dan kue kering untuk mahasiswa isoman. (wnd)